Friday, September 14, 2012

Seperti Ulat

Ulat tidak pernah mengeluh kenapa dia dilahirkan sebagai ulat yang berjalan lambat dengan merayap. Dia tidak pernah mengeluh karena bentuknya yang tidak cantik seperti burung merak. Dia hanya tahu Pencipta tidak pernah salah merancang kebaikan untuk hidupnya. Ulat sadar suatu saat nanti dia akan muncul sebagai seekor kupu-kupu yang begitu cantik.

Saat ini apabila kehidupan kita seolah begitu lambat untuk maju, keadaan kita tampak tidak begitu enak untuk diceritakan.

Seperti ulat yang bermetamorfosis menjadi kupu-kupu yang cantik begitupun hidup, segala sesuatu membutuhkan proses dan waktu, jika kita bersabar, bertekun dan tidak pernah berhenti bekerja yakinlah hal tersebut akan membuahkan hasil. Tuhan tidak pernah tidur. Segala sesuatu akan indah pada waktunya. Selalu ada berkat dibalik semua yang kita alami ini.
"Selalu ada pelangi setelah badai" :) <=-P
"Love your job, love your day and enjoy your life"

Powered by BroBerry®

No comments:

Post a Comment